Aku mau bagi materi penjasorkes lagi nih, tugas kalian banyak kan? sama, aku juga banyak. Berhubung besok gua mau UPRAK Penjas Orkes, gua mau bagi-bagi materi penjas orkes nih.
Semoga bisa bermanfaat ya sob!!!
LARI ESTAFET
PENGERTIAN
Lari sambung atau lari estafet adalah salah satu lomba lari pada
perlombaan atletik yang dilaksanakan secara bergantian atau beranting. Dalam
satu regu lari sambung terdapat empat orang pelari, yaitu pelari pertama,
kedua, ketiga, dan keempat. Pada nomor lari sambung ada kekhususan yang tidak
akan dijumpai pada nomor pelari lain, yaitu memindahkan tongkat sambil berlari
cepat dari pelari sebelumnya ke pelari berikutnya.
Nomor lari estafet yang sering diperlombakan adalah nomor
4 x 100 meter=400 meter dan nomor 4 x 400 meter (1.600 meter). Dalam melakukan
lari sambung bukan teknik saja yang diperlukan tetapi pemberian dan kemahiran
dalam menerima tongkat dengan cepat di zona atau daerah pergantian serta
penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari.
SEJARAH
Lari sambung dimulai
dari bangsa Aztek, Inka, dan Maya bertujuan untuk meneruskan berita yang telah
diketahui sejak lama. Di Yunani, estafet obor diselenggarakan dalam hubungannya
dengan pemujaan leluhur dan untuk meneruskan api keramat ke jajahan-jajahan
baru. Tradisi api olimpiade berasal dari tradisi Yunani tersebut.
Lari estafet 4 x 100
meter dan 4 x 400 meter bagi pria dalam bentuk sekarang ini, pertama-tama
diselenggarakan pada olimpiade tahun 1992 di Stockholm. Estafet 4 x 100 meter
bagi wanita sejak tahun 1928 menjadi nomor olimpiade dan 4 x 400 meter
dilombakan sejak tahun 1972.
TEKNIK PEMBERIAN TONGKAT
·
Dari Bawah Jika
pemberi memberikan tongkat dengan tangan kanan maka penerima menggunakan tangan
kiri. Saat akan memberi tongkat, ayunkan tongkat dari belakang ke depan melalui
bawah. Sementara tangan penerima telah siap di belakang dengan telapak tangan
menghadap bawah. Ibu jari terbuka lebar, sementara jari-jari yang lainnya
dirapatkan. Tangan penerima berada di bawah pinggang.
·
Dari atas Jika pemberi
memberikan tongkat dengan tangan kiri maka penerima juga menggunakan tangan
kanan. Saat akan memberi tongkat, ayunkan tongkat dari depan melalui atas.
TEKNIK MENERIMA TONGKAT
ESTAFET
·
Visual : Dengan
menoleh atau melihat ke belakang dan ini hanya digunakan untuk lari Estafet
yang berjarak 4×400 meter.
·
Non Visual : Cara
ini digunakan dengan tidak menoleh ataupun melihat ke belakang,karena jarak
yang digunakan terlalu pendek yaitu 4×100 meter.
PERATURAN PERLOMBAAN
1.) Panjang
daerah pergantian tongkat estafet adalah 20 meter, lebar 1,2 meter dan bagi
pelari estafet 4 x 100 meter ditambah 10 meter pra-zona. Pra-zona adalah suatu
daerah dimana pelari yang akan berangkat dapat mempercepat larinya, tetapi
disini tidak terjadi penggantian tongkat.
2.) Lari
Estafet(Lari Beranting). Lari Estafet atau sering disebut dengan lari beranting
merupakan salah satu dari cabang atletik. Lari Estafet hanya membutuhkan empat
(4) orang pemain untuk melakukan olahraga tersebut. Jarak Tempuh Lari
estafet : 4×400 M (Putra/Putri) Dan 4×100 M. Start yang sering digunakan
dalam Lari Estafet: Start Jongkok sering digunakan pada pelari pertama (1),
Sedangkan Start Berlari sering digunakan pada pelari ke-Dua,ke-Tiga,dan
ke-Empat (2,3,4).
KETENTUAN PERLOMBAAN:
·
Diperbolehkan mengambil tongkat estafet apabila tongkat tersebut
jatuh pada saat pergantian penerimaan tongkat pada lari yang berjarak 4×400
meter dengan resiko team tersebut bisa kalah dalam lomba tersebut.
·
Di perbolehkan mengambil tongkat estafet apabila tongkat
tersebut jatuh pada saat pergantian penerimaan tongkat pada lari yang berjarak
4×100 meter dengan resiko team tersebut dapat langsung di diskualifikasi dalam
pertandingan.
TONGKAT
·
Panjang: 30 centimeter
·
Diameter:
·
Untuk dewasa: 4 cm
·
Untuk anak-anak: 2 cm
·
Berat tongkat : 50 gr
KESALAHAN
DALAM LARI ESTAFET
· Kesalahan
yang sering terjadi pada penerima, antara lain :
a. Penerima berangkat terlambat
b. Penerima berlari terlalu cepat
c. Mengulurkan tangan yang keliru
d. Tangan penerima bergoyang (bergerak)
e. Lari tidak lurus (berbelok-belok)
a. Penerima berangkat terlambat
b. Penerima berlari terlalu cepat
c. Mengulurkan tangan yang keliru
d. Tangan penerima bergoyang (bergerak)
e. Lari tidak lurus (berbelok-belok)
· Kesalahan yang sering terjadi
pada pemberi, antara lain:
1.
Tidak memberi kode
saat akan memberi tongkat
2.
Mengulurkan tongkat
dengan tangan keliru
3.
Mengulurkan tongkat
kurang tepat pada tangan penerima.
Thank you👍👍
BalasHapus